Apabila anda mengalami hal tersebut, itu dikarenakan adanya kesalahan pada saat membuat atau mengisi tabel CSV Saldo Awal Persediaannya. kesalahan tersebut adalah pada kolom terakhir CSV Saldo Awal Persedian yaitu IsKonsinyasi. Kolom IsKonsinyasi ini diisi jika anda memiliki modul Konsinyasi pada program zahir anda. Jika ada barang-barang yang bersifat konsinyasi maka pada kolom tersebut harus diisi dengan huruf "T" yang berarti True. Namun jika ada sebagian barang-barang tersebut bukan barang konsinyasi maka pada kolom Iskonsinyasi harus diisi dengan huruf "F" yang berarti False.
Berikut ini adalah contoh dari sebab terjadinya masalah diatas :
1. Pastikan anda sudah mengisi secara benar tabel CSV Saldo Awal Persediaan seperti pada contoh yang sudah disediakan oleh zahir Contoh tabel CSV tersebut bisa anda dapatkan di lokasi C:\Program Files\Zahir... System Ver.. \Contoh Tabel CSV\Saldo Awal Persedian.csv
Pada gambar diatas kami memberikan contoh yang salah pada saat pengisian kolom ISkonsinyasi. Karena seharusnya kolom tersebut diisi dengan huruf T atau F sesuai dengan kebutuhannya.
2. Setelah berhasil melakukan pengimporan melalui menu Plugin > Impor Transaksi > Saldo Awal Persediaan, kemudian lakukan pengecekkan pada modul Data-Data > pilih Data Produk. Maka akan terlihat semua data produk yang ada di tabel CSV anda sudah masuk pada modul tersebut.
3. Kemudian lakukan penginputan pada transaksi Pembelian pada modul Pembelian > Penerimaan Barang.
4. Saat anda memilih produk dengan mendouble klik kolom No. Barang, akan tampil jendela Data Persediaan untuk memilih barang yang akan dibeli.
Pada gambar diatas sama sekali tidak ada barang yang bisa dipilih, padahal di data produk barang-barang tersebut sudah tampil.
Seharusnya jika pembuatan CSV sudah benar, maka tampilan jendela Data Persediaan adalah sebagai berikut :
Kesimpulannya adalah untuk kolom ISkonsinyasi pada tabel CSV Saldo Awal Persediaan tidak boleh dikosongkan dan harus diisi dengan huruf F atau T tergantung dari sifat barang tersebut.
|